Buah Memori
Still Life Photography Exhibition by Ade Ardhana
17 April - 8 May 2022
At Uma Seminyak
About the Exhibition
Pada tahun 1961 dua orang turis Fred dan Margaret Eiseman berlibur ke Bali. Mereka bertemu dengan seorang Guide yang bernama Nyoman Oka. Ia membuka mata Fred dan Margaret lebih jauh tentang Bali melalui buah-buahan yang diperkenalkan Nyoman Oka. Sejak perjumpaan pertama itu, mereka menjadi pena dan kertas, saling mengisi untuk lebih dekat. Romansa Bali di kala itu. Fred dan Margert pada tahun 1988 berhasil menyelesaikan buku yang berjudul Fruits of Bali, didedikasikan untuk teman terbaiknya Nyoman Oka. Kini buku tersebut menjadi memori dan salah satu dokumentasi catatan tentang buah di Bali. Sama seperti mereka, memori-memori dalam buah itu membawa Ade Ardhana jauh terbang ke romansa masa kecilnya, membuka ingatan, kerinduan, dan kesederhanaan yang kini rasanya sulit dicari.
In 1961 two tourists Fred and Margaret Eiseman went on vacation to Bali. They met a Guide named Nyoman Oka. He opened Fred and Margaret's eyes more about Bali through the fruits that Nyoman Oka introduced. From that first meeting, they became pen and paper, filling each other to get closer. Balinese romance at that time. Fred and Margert in 1988 managed to finish a book entitled Fruits of Bali, dedicated to their best friend Nyoman Oka. Now the book is a memory and one of the documentation notes about fruit in Bali. Just like them, the memories in the fruit took Ade Ardhana far into his childhood romance, opening memories, longing, and simplicity that now seem hard to find.
About Ade Ardhana
Ade Ardhana adalah fotografer berbasis di Bali yang sering memberikan sentuhan still life di beberapa karyanya. Tertarik di ranah fotografi produk sejak 2015, dan kini sudah berkolaborasi dengan brand Rosalie Cheese,White Monkey Wines, Seniman Coffee, The Bath Box, Studio Tanda.
Still-life mengajarkannya memaknai kehidupan, bahwa manusia adalah makhluk ciptaan yang unik, memiliki sense yang berbeda-beda terhadap suatu benda yang sama, memiliki pandangan yang berbeda terhadap sebuah kejadian.
Ade Ardhana is a photographer based in Bali who often adds a touch of still life to some of his works. Interested in product photography since 2015, and has now collaborated with brands Rosalie Cheese, White Monkey Wines, Seniman Coffee, The Bath Box, Studio Tanda.
Still-life teaches him the meaning of life, that humans are unique creatures, have different senses towards the same thing, have different views on an event.
Opening documentation
Photos by Teja Artawan